Sebanyak 70 orang Mahasiswa mempresentasikan hasil KKN berupa, ide, gagasan dan penemuan masing-masing pada Kegiatan seminar hasil KKN 2021 yang diselenggarakan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat (LPPM) Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor, (7/12/2021).
70 orang ini merupakan Mahasiswa terpilih dari total jumlah peserta yang mengikuti KKN sebanyak 994 mahasiswa. hal ini disampaikan oleh Dr. Hj. Immas Nurhayanti, M.S.M. selaku Kepala LPPM UIKA Bogor.
"Kami mengapresiasi kepada 70 orang mahasiswa yang terpilih untuk mempresentasikan Hasil KKN-nya pada seminar kali ini, saya ucapkan selamat kepada Anda sekalian yang merupakan mahasiswa terpilih, dan nanti akan dipilih 1 best presenter dari masing-masing breakout room dalam hal ini saya harap mahasiswa dapat menampilkan best performence-nya" terangnya.
Sementara itu Rektor UIKA Bogor Prof. Dr. H. E. Mujahidin, M.Si. dalam kesempatannya menyampaikan terimakasih kepada para pihak yang telah berpatisipasi dalam kegiatan KKN UIKA 2021 ini, rektor juga berharap KKN tahun 2021 dapat memberikan dampak yang lebih baik.
"Saya mengucapkan Terimakasih kepada LPPM atas kinerja yang telah ditunjukan, juga kepada Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yang telah mendapingi mahasiswa serta selamat kepada para mahasiswa yang telah melaksanakan KKN".
"Mudah-mudahan kegiatan KKN di tahun ini (2021) memberikan dampak yang lebih baik Khususnya untuk para mahasiswa Sebagai Seorang Pembelajar. gagasan kepala LPPM untuk menyelengarakan seminar kemudian untuk membuat jurnal dari hasil KKN mahasiswa ini merupakan gagasan yang sangat baik, bukan hanya untuk UIKA tapi untuk mahasiswa Semua" tuturnya.
Selain presentasi hasil KKN 2021, Pada kegiatan ini juga panitia menghadirkan Staf Ahli Menteri Bidang Pembangunan dan Kemasyarakatan Kemendesa PDTT Bapak Bito Wikantosa, S.S., M.Hum beliau menjelaskan proses pemberdayaan masyarakat desa diwujudkan dengan penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi, Teknologi tepat guna dan temuan baru agar dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Sesuai dengan mandat undang-undang dasar proses pemberdayaan masyarakat desa diwujudkan dengan penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi, peran perguruan tinggi disini sangat penting karna sebagai lembaga yang memang berkecimpung di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi, ini akan memberikan sumbangan yang sangat berarti untuk mewujudkan desa yang maju kuat dan demokratis" jelasnya.
"Fungsi KKN dalam Konstruksi desa ini ada 3 hal utama yang harus di fokuskan pertama, yaitu pendampingan dari upaya memajukan kebudayaan, Pendampingan Masyarakat Desa dalam melakukan pendalaman demokrasi Desa, Pendampingan masyarakat Desa dalam memperbaharui pembangunan Desa, sehingga nanti watak inklusif itu ada di dimensi sosial, ekonomi dan politik, ini yang harus diproses ". Tutupnya.
Webinar ini merupakan rangkaian kegiatan dari Kuliah Kerja Nyata (KKN) 2021 Universitas Ibn Khaldun Bogor, kegiatan KKN sendiri pelaksanaanya telah dimulai bulan Agustus dan berakhir di bulan September 2021.
