Bahas HIV/AIDS, Fikes UIKA Gelar Seminar Nasional

Info Akademik

    • 5181 Lihat

    Universitas Ibn Khaldun (UIKA) melalui Fakultas Ilmu Kesehatan menggelar Seminar Kesehatan Nasional dengan tema Be Healty For Better Life To 3 Zero HIV/AIDS yang di gelar di Gedung UIKA, Kota Bogor, pada Sabtu (21/12/19). Sebanyak 400 peserta hadir dari berbagai universitas se-Indonesia.

    Ketua pelaksana seminar, Novas Semiriadi menjelaskan bahwa tujuan utama digelarnya acara ini adalah untuk mengubah stigma masyarakat bahwa penyakit HIV/AIDS bukanlah penyakit yang paling berbahaya.

    “Ada penyakit yang lebih berbahaya dari HIV, tergantung kepada pola hidup kita sebenarnya, semua bisa dicegah dan kalaupun sudah terjadi sudah bisa diobati,” kata Novas.

    Dirinya juga menjelaskan bahwa acara yang dibagi 2 sesi ini menghadirkan berbagai narasumber yaitu Anggota DPRD Provinsi Jawa barat, Iwan Suryawan, Perwakilan Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, Sedya Dwi Sangka, Perwakilan PPNI, Dr Agung Waluyo, Perwakilan Dosen UIKA sendiri diwakili oleh Doktor Arshita Arsyanti, dan terakhir dari pemuka agama diwakili oleh Ustad Rahendra Maya S.Pdi.

    “Kemasan acara juga kami buat menarik dimana tidak hanya forum tanya jawab akan tetapi ada doorprize serta hiburan dan akan sesi shareing dimana pencegahan agar tidak terjadi diskriminasi kepada para orang dengan HIV/AIDS (ODHA),” ujar Novas.

    Dirinya juga berharap agar setelah acara ini selelsai digelar, masyarakat lebih terbuka pikirannya bahwa HIV tidak berbahaya, justru yang berbahaya adalah jika kita mendiskriminasi penderitanya dan mengedepankan motto dekati orangnya jauhi penyakitnya.

    Anggota DPRD Provinsi Jawa barat yang juga penggiat senior HIV/AIDS Kota Bogor, Iwan Suryawan menjelaskan bahwa gerakan kampus dan mahasiswa yang peduli dalam pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS harus didukung sebaik-baiknya.

    “Mudah-mudahan ini jadi bagian yang tidak terpisahkan dari semua elemen dan stakeholder untuk berupaya mengerahkan kemampuannya untuk menekan kasus HIV di Kota Bogor apapun yang dia bisa lakukan,” tutur Iwan.

    Selain itu Iwan juga berharap agar para generasi muda yang hadir pada acara tersebut tetap fokus kepada kuliah, pekerjaan dan pencapaian cita-citanya.

    “Tidak mengarah pada kegiatan atau hasrat seksualitas yang belum waktunya, jangan berperilaku menyimpang atau berperilaku resiko seksual, dan menjadi generasi penerus yang sehat dan bebas dari HIV/AIDS,” tutup Iwan.