Dosen Fakultas Hukum Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor, Dr.Ibrahim Fajri,M.E.I., menerterima anugerah Duta Perlindungan Anak kategori "ayah inspiratif" dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Kota Bogor dalam gelaran peringatan Hari Anak Nasional 2024 Selasa, (23 Juli 2024)
Diselenggarakan di Gedung Serbaguna DPRD Kota Bogor, dalam kegiatan ini KPAID Kota Bogor turut memberikan penghargaan sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi semua pihak terhadap upaya pemenuhan hak dan perlindungan kepada anak di Kota Bogor.
Ketua KPAID Kota Bogor, Dede Siti Amanah menjelaskan, pemberian penghargaan ini merupakan rangkaian penting dalam rangka merefleksikan dan sosialisasi perayaan Hari Anak Nasional 2024, agar semua anak-anak merasa bahagia dan terpenuhi haknya. KPAID sering dianggap sebagai lembaga yang menyeramkan, namun sebenarnya bertugas untuk pemenuhan dan perlindungan hak anak.
pada kegiatan itu juga, Dede menjelaskan, KPAID memberikan kesempatan kepada anak-anak untuk menunjukkan talentanya seperti melukis, bernyanyi, pantomim, dan lainnya. Kegiatan ini dikemas dengan ceria sebagai bentuk apresiasi terhadap anak-anak.
KPAID Kota Bogor juga memberikan anugerah Duta KPAID untuk mencerminkan profil perlindungan anak dan memperkenalkan serta mengkampanyekan perlindungan bagi anak-anak di Kota Bogor. Program Ruang Anak Berprestasi juga turut mendukung upaya ini.
"Selamat kepada para pemenang", Tutur nya.
Sementara itu Ibrahim menyampaikan rasa syukur atas amanah dan kepercayaan KPAID kepadanya, ia berharap dapat menjalankan amanah baru sebagai Duta Perlindungan Anak kategori "ayah inspiratif" ini dengan baik.
Lebih lanjut ketua program studi Magister Hukum Bisnis itu menjelaskan pemilihan Duta KPAID ini sebelumnya telah melewati Proses submitting yang menjadi dasar pemilihan pada 21 Juli lalu.selain itu penilaian didasarkan pada keterlibatannya secara intensif dalam membimbing putra putrinya untuk berprestasi, jelas ayah 3 anak itu
Selain Duta KPAID, dalam kegiatan ini juga KPAID memberikan anugerah tokoh, organisasi, media, dan wartawan ramah anak.
