thumb
  • suhada
  • 0 Komentar
  • 44 Melihat
  • 0 Suka

Maros, Agustus 2025 – Dalam rangkaian KKN Kebangsaan 2025 yang berlangsung di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, puluhan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia, termasuk Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor, ikut berperan aktif dalam program bertajuk “Mengangkat Warisan Dunia, Lukisan Tertua di Leang Petta Kere.”

 

Kelurahan Leang-Leang, Maros, memang dikenal sebagai kawasan bersejarah yang menyimpan harta arkeologi kelas dunia. Salah satunya adalah Gua Leang Petta Kere yang menjadi rumah bagi lukisan tangan purba berusia lebih dari 40.000 tahun. Lukisan ini disebut-sebut sebagai salah satu karya seni cadas tertua di dunia, bukti nyata bahwa Nusantara memiliki peradaban purba yang kaya dan maju.

 

Melalui kegiatan sosialisasi dan kolaborasi dengan pihak kelurahan serta pengelola situs wisata, mahasiswa KKN Kebangsaan berupaya meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya menjaga serta melestarikan situs prasejarah tersebut. Mereka juga mempromosikan Leang Petta Kere sebagai destinasi wisata budaya unggulan Kabupaten Maros.

 

Kegiatan ini diikuti oleh masyarakat setempat, perangkat kelurahan, hingga pelajar sekolah. Dengan metode interaktif, mahasiswa memberikan edukasi mengenai nilai sejarah dan budaya Leang Petta Kere sekaligus mengajak warga untuk lebih peduli dalam menjaga warisan dunia ini.

 

“Situs ini bukan hanya milik Maros, tetapi juga milik dunia. Tugas kita bersama adalah menjaga dan melestarikannya, sekaligus memanfaatkannya untuk mendukung kesejahteraan masyarakat,” ungkap salah satu perwakilan mahasiswa KKN Kebangsaan.

 

Selain edukasi, program ini juga menekankan pentingnya promosi wisata berbasis budaya. Harapannya, semakin banyak wisatawan domestik maupun mancanegara yang berkunjung ke Leang Petta Kere. Peningkatan kunjungan tersebut diyakini akan memberikan dampak positif pada ekonomi lokal, kelestarian budaya, serta pengakuan internasional terhadap potensi wisata Indonesia.

 

Dengan terlaksananya program ini, mahasiswa KKN Kebangsaan 2025 berhasil membuktikan bahwa kegiatan pengabdian masyarakat tak hanya soal pembangunan fisik, tetapi juga tentang mengangkat identitas, sejarah, dan warisan dunia yang menjadi kebanggaan bangsa.


Bagikan:

Humas UIKA

Jl. KH. Sholeh Iskandar Km.2 Kd. Badak Bogor