
Bogor – Mahasiswa Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor kembali menorehkan prestasi gemilang dalam ajang Festival Film Pendek Bogor ICMI Islamic Festival (BiiF) 2025. Dalam kategori mahasiswa, tim dari UIKA berhasil meraih juara pertama dengan film berjudul Ketika Kebaikan Tak Memilih.
Ajang yang digelar di Mal Botani Square pada Minggu (16/3/2025) ini menjadi saksi bagaimana para sineas muda UIKA menunjukkan kreativitas dan kepiawaiannya dalam dunia perfilman. Film Ketika Kebaikan Tak Memilih mampu mengungguli karya-karya dari universitas lain, termasuk film Sepiring Untuk Ayah dari Universitas Tazkia yang meraih juara kedua, serta film Mamah dari Universitas Pendidikan Indonesia yang menempati posisi ketiga.
Tak hanya meraih juara pertama dalam kategori mahasiswa, film karya UIKA tersebut juga berhasil menjadi pemenang dalam nominasi favorit Festival Film Pendek BiiF 2025. Hal ini membuktikan bahwa karya mahasiswa UIKA tidak hanya mendapat apresiasi dari para juri, tetapi juga dari para penonton.
Salah satu juri festival, Reza B Surianegara, mengungkapkan bahwa karya yang ditampilkan oleh para peserta sudah sangat baik. Ia mengapresiasi kreativitas para mahasiswa dan berharap mereka terus mengembangkan kemampuannya di dunia perfilman.
“Overall keren banget. Para peserta tinggal diasah dengan lebih sering membuat film. Jangan terlalu bergantung pada alat, karena jiwa sebuah film ada pada cerita yang ditampilkan,” ujar Reza.
Prestasi ini menjadi bukti bahwa mahasiswa UIKA mampu bersaing dan berprestasi di bidang industri kreatif, khususnya perfilman. Diharapkan keberhasilan ini dapat menjadi motivasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus berkarya dan mengembangkan bakat mereka dalam dunia sinematografi.