Kedua mahasiswa PGMI UIKA Bogor yang mengikuti Pertukaran Mahasiswa Merdeka Batch 3 tersebut yaitu Putri Rahayu Pertiwi dan Siti Nurpajriah. Keduanya adalah mahasiswa aktif dan berprestasi di Program Studi mereka.
Setelah mengikuti seleksi, akhirnya Putri dan Nur mendapatkan kesempatan dalam program Pertukaran Mahasiswa Merdeka yang merupakan bagian dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) tersebut.
Ketua Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Muhammad Fahri, S.S., M.Pd.I menyampaikan rasa kebanggaannya atas kesempatan yang diperoleh kedua mahasiswanya.
Beliau berpesan agar tetap berprestasi dan menjaga nama baik diri dan almamater tercinta, “Kalian adalah duta almamater (UIKA) ini yang harus tetap dijaga, nama baik diri dan nama baik kampus ini. Jadikan program ini sebagai bagian dari pengalaman berharga dan aktualisasi diri dengan mahasiswa Se-Indonesia,” pesannya.
Sementara itu, Siti Nurpajriah bersyukur atas kesempatan yang diberikan untuk mengikuti program tersebut. Ia akui, telah mempersiapkan diri dengan sebaik mungkin, san siap menjalankan program ini tahapan demi tahapan jelasnya.
“Sejauh ini, kami mengikuti sosialisasi modul nusantara dan sedang mempersiapkan segala sesuatunya untuk sharing budaya dan adat yang berbasis kearifan lokal,” ungkapnya.
Senada dengan itu, Putri Rahayu Pertiwi, berharap dari program tersebut dapat menambah pengalaman dan relasi pertemanan lintas budaya.
“Mudah-mudahan kami dapat pengalaman yang baik selama belajar di perguruan tinggi lain dan menambah relasi pertemanan kami,” harapnya.
Program ini selain memberikan kesempatan mahasiswa untuk belajar di luar kampus, utamanya juga untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam mengaplikasikan wawasan kebangsaan, meningkatkan pemahaman pada nilai-nilai kebhinekaan yaitu keberagaman suku, agama, kebudayaan dan bahasa, serta menjalin pertemanan lintas budaya dan adat istiadat.
