Panitia Pemilihan Umum Mahasiswa (P2UM) Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor selengarakan debat kandidat Presiden Mahasiswa (Presma) dan Wakil Presiden Mahasiswa (Wapresma acara di gelar di Auditorium Prof. Abdullah Siddik, Kampus UIKA Bogor. Senin,(24/01/2022).
Hadirkan 3 Pasangan Calon (Paslon) yaitu Paslon Nomer urut 1 Bahar dan Nurhopipah Sadiah, paslon nomer urut 2 Garis Haikal Abdurahman dan Dimas Mulyana, serta paslon nomer 3 Ardian Faturahman, dan Reky Prastian Pamungkas.
Rektor UIKA Bogor Prof. Dr. H.E. Mujahidin, M.Si., dalam sambutanya berharap para kontestan dapat bersaing dengan sehat agar mendapatkan hasil terbaik.
“ Pesan saya, kita sebagai orang muslim, jagalah kebaikan. Karena sesuatu yang diawali dengan kebaikan, proses yang baik akan diakhiri dengan kebaikan juga,” ucap Rektor.
Sementara itu masing-masing Paslon menjabarkan visi dan misi dan gagasanya dalam Konstestasi Pemilihan Presiden dan wakil presiden mahasiswa UIKA periode 2022-2023 ini.
"Terwujudnya Lembaga eksekutif kreatif , produktif responsif. konstruktif dan inovatif dalam gerakan untuk mewujudkan UIKA Jaya, kami mengajak kepada seluruh civitas akademika ter-khusus kepada seluruh mahasiswa uika mari bersinergi,berfikir,bergerak,solutif " tagas Bahar mewakili penyampaian visi-misi paslon nomer urut 1
Kemudian disusul pasangan calon nomer urut 2 Garis Haikal Abdurrahman " BEM-KM adalah Kita apa itu kita? Kita adalah,Kolaboratif, Inovatif, Transparatif dan Adaptif" ujarnya.
Tidak mau kalah, nomor urut 3 Ardian Fatkhurohman dan Reky Prastian Pamungkas mengumukakan visi - misi nya " orientasi dari visi misi kami akan selalu berbasis ilmu pengetahuan dan juga kami memiliki 3 prinsip yaitu sustanable ,measurable, dan adaptable" ujarnya.
Wakil Rektor 3 UIKA Bogor, Dr, H. Dedi Supriadi, M.Si, M.Pd bidang Kemahasiswaan dan Dakwah juga turut menyampaikan pesannya, untuk para kandidat presma dan wapresma.
“Siapa pun yang menang, kalian tetap mahasiswa dan mahasiswi terbaik dari UIKA Bogor,” ucapnya.
