thumb
  • suhada
  • 0 Komentar
  • 40 Melihat
  • 0 Suka

Bogor, 24 Desember 2025 — Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor kembali menorehkan prestasi akademik dengan mengukuhkan Prof. Dr. Ir. Dr. H. Syaiful, S.T., M.T. sebagai Guru Besar ke-18 UIKA Bogor dalam Bidang Sistem Transportasi. Pengukuhan tersebut dilaksanakan dalam Sidang Senat Terbuka pada Rabu (24/12/2025).

 

Rangkaian acara diawali dengan penyerahan Surat Keputusan (SK) pengangkatan Guru Besar yang diserahkan langsung oleh Kepala LLDIKTI Wilayah IV Jawa Barat dan Banten, Dr. Lukman, S.T., M.Hum. Penyerahan SK tersebut menandai pengakuan resmi negara atas capaian akademik dan kontribusi keilmuan Prof. Syaiful.

 

Selanjutnya, Prof. Syaiful dikukuhkan secara resmi melalui prosesi pengalungan bandul Guru Besar oleh Rektor UIKA Bogor, Prof. Dr. H. E. Mujahidin, M.Si. Prosesi ini merupakan simbol kehormatan akademik tertinggi sekaligus amanah keilmuan yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan pengabdian kepada masyarakat.

 

Pengukuhan Guru Besar ini bertujuan untuk menegaskan capaian akademik serta kontribusi Prof. Syaiful dalam pengembangan ilmu Sistem Transportasi. Selain itu, momen ini juga memperkuat komitmen UIKA Bogor sebagai perguruan tinggi yang konsisten mendorong riset, inovasi, dan perumusan kebijakan transportasi yang andal, berkelanjutan, dan berorientasi pada kepentingan publik.

 

Dalam kesempatan tersebut, Prof. Syaiful menyampaikan Orasi Ilmiah Guru Besar berjudul “Membangun Transportasi Handal dan Berkelanjutan sebagai Pilar Indonesia Maju.” Dalam orasinya, ia menegaskan bahwa transportasi yang handal dan berkelanjutan merupakan prasyarat utama dalam mewujudkan pembangunan nasional yang inklusif dan berdaya saing.

 

“Transportasi berkelanjutan tidak hanya mendukung pertumbuhan ekonomi dan konektivitas wilayah, tetapi juga berkontribusi terhadap pengurangan emisi gas rumah kaca serta peningkatan kualitas hidup masyarakat,” ujar Prof. Syaiful.

 

Ia juga menekankan bahwa sistem transportasi yang handal harus mampu memberikan layanan yang aman, terjangkau, dan tepat waktu, serta memberikan kepastian perjalanan dengan tingkat gangguan yang minimal.

 

“Sistem transportasi yang handal harus mampu menyediakan layanan yang andal, aman, dan terjangkau, serta memberi kepastian perjalanan melalui operasi yang tepat waktu dan minim gangguan,” tegasnya.

 

Sidang Senat Terbuka pengukuhan Guru Besar ini turut dihadiri oleh Wali Kota Bogor, perwakilan Kopertais, anggota DPRD Kota dan Kabupaten Bogor, jajaran pimpinan universitas, civitas akademika UIKA Bogor, serta mitra dan kolega akademik dari berbagai institusi.

 

Dengan dikukuhkannya Prof. Syaiful, UIKA Bogor kini memiliki 18 Guru Besar. Berdasarkan data LLDIKTI Wilayah IV Jawa Barat dan Banten, capaian ini menempatkan UIKA Bogor dalam jajaran 7 besar perguruan tinggi swasta dengan jumlah Guru Besar terbanyak di wilayah Jawa Barat dan Banten.

 

Pencapaian tersebut semakin menegaskan posisi UIKA Bogor sebagai perguruan tinggi yang terus memperkuat kualitas akademik, riset, dan kontribusi keilmuan bagi pembangunan nasional, khususnya dalam pengembangan sistem transportasi yang berkelanjutan dan berorientasi pada masa depan.


Bagikan:

Humas UIKA

Jl. KH. Sholeh Iskandar Km.2 Kd. Badak Bogor

https://bkpsdm.tubankab.go.id/ https://snbp-pmb.usk.ac.id/ https://apps.fkipunlam.ac.id/ https://vietnamtravelguide.net/ https://yuktotosuper.com/ https://wajibtotokl.com/ https://mez.ink/totosuper.idn https://tapchinguoinoitieng.com/ pisangbet https://printempsdelemploi.be/ https://dulichkhapnoi.com/ htpps://travel365days.us/ https://solariumenergy.in/ https://baidich.com/rewards/ https://fib.unair.ac.id/fib/