Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor menyelenggarakan kegiatan Pendampingan Teknis Pengelolaan Aplikasi JAD Online dan Aplikasi SISTER bagi para dosen, Selasa (25/11/2025), bertempat di lingkungan kampus UIKA Bogor. Kegiatan ini diikuti oleh 35 peserta yang terdiri dari pimpinan dan para dosen UIKA Bogor yang telah menduduki jabatan Lektor dan Lektor Kepala.
Kegiatan menghadirkan narasumber dari LLDIKTI Wilayah IV, Ibik Nursidik, M.Kom, yang saat ini menjabat sebagai Ketua Tim Kerja Sumber Daya LLDIKTI Wilayah IV. Pada kesempatan tersebut, narasumber memberikan pendampingan teknis terkait pengelolaan Jabatan Akademik Dosen (JAD) secara online serta pemutakhiran data dosen melalui aplikasi SISTER.
Dalam pemaparannya, Ibik Nursidik tidak hanya menjelaskan mekanisme dasar pengajuan Jabatan Akademik Dosen, tetapi juga memberikan penjelasan menyeluruh mengenai jenjang karir dosen mulai dari Asisten Ahli, Lektor, Lektor Kepala hingga Guru Besar. Ia menegaskan bahwa setiap jenjang memiliki persyaratan kualifikasi, capaian kinerja, dan ketentuan publikasi ilmiah yang berbeda dan harus dipenuhi secara bertahap.
Beliau juga menyampaikan bahwa pengajuan jabatan untuk Asisten Ahli dan Lektor dapat dilakukan sepanjang waktu, sedangkan usulan Lektor Kepala dan Guru Besar mengikuti periode tertentu yang dibuka oleh LLDIKTI. Dalam proses kenaikan jabatan, karya ilmiah menjadi komponen utama yang dinilai.
“Publikasi harus terbit pada jurnal nasional terakreditasi atau jurnal internasional bereputasi sebagai penulis pertama, sementara untuk usulan Guru Besar diwajibkan publikasi pada jurnal internasional bereputasi dengan standar SJR atau JIF tertentu,” ujarnya dalam sesi penyampaian materi.
Selain publikasi, rekam kinerja dosen selama dua hingga empat semester terakhir serta kepemilikan Sertifikasi Dosen (Serdos) turut menjadi syarat penting, terutama bagi dosen yang akan mengajukan jabatan Lektor Kepala dan Guru Besar.
Melalui kegiatan pendampingan teknis ini, para dosen UIKA Bogor memperoleh pemahaman mendalam mengenai alur pengajuan JAD, persyaratan yang harus dipenuhi, serta strategi dalam mempersiapkan diri menuju jenjang akademik yang lebih tinggi. Pendampingan ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas pengelolaan data dosen sekaligus mendorong percepatan kenaikan jabatan akademik sesuai regulasi yang berlaku.
