Bogor, 10 November 2025 — Masjid Al-Hijri Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor dipenuhi ratusan mahasiswa dan civitas akademika yang antusias mengikuti kuliah umum bertema “Spirit Unggul, Jiwa Global.” Hadir sebagai narasumber utama, Wakil Menteri Agama Republik Indonesia, Dr. KH. Romo R. Muhammad Syafi’i, yang memberikan pesan mendalam tentang pentingnya keseimbangan antara ilmu, adab, dan kesiapan menghadapi tantangan global.
Dalam sambutannya, Rektor UIKA Bogor, Prof. Dr. H. E. Mujahidin, menegaskan bahwa keberhasilan pendidikan tidak hanya diukur dari kecerdasan intelektual, tetapi juga dari keutuhan adab dan karakter mahasiswa.
“Ilmu tanpa adab bisa kehilangan arah. Kuliah umum ini kami harapkan menjadi inspirasi sekaligus sarana dakwah bagi mahasiswa UIKA,” ujarnya.
Sementara itu, Wamenag RI menyoroti urgensi membangun generasi muda yang tidak hanya cakap secara akademik, tetapi juga memiliki akhlak yang kuat.
“Pengembangan diri harus sejalan dengan peningkatan adab,” pesan Dr. KH. Romo R. Muhammad Syafi’i dalam kuliah umumnya.
Acara yang dihadiri sekitar 1.500 peserta ini juga diwarnai kehadiran sejumlah tokoh penting dari Kementerian Agama, Bank Amanah Ummah, dan Yayasan UIKA Bogor, yang memperkuat semangat kolaborasi antar lembaga dalam membangun pendidikan Islam yang unggul dan berdaya saing global.
Melalui kegiatan ini, UIKA Bogor menegaskan komitmennya untuk melahirkan lulusan yang tidak hanya unggul dalam bidang ilmu pengetahuan, tetapi juga beradab, berakhlak mulia, dan memiliki wawasan global. Semangat “Spirit Unggul, Jiwa Global” menjadi pengingat bahwa ilmu dan adab harus berjalan beriringan dalam membentuk insan yang tangguh dan berintegritas di era modern.
