Jajaki kerjasama studi lanjut untuk pengajar, pimpinan Mahad Aisyah kunjungi UIKA Bogor

Info Fakultas

    • 614 Lihat

    Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor menerima kunjungan pimpinan Ma'had Aisyah binti Abu Bakar Li al-Dakwah di Ruang Conference, Lantai 3 Gedung Rektorat, pada Senin (29/7/2024).

    Kunjungan yang dipimpin Dr. Edi Suwanto, Lc., S.H., M.Pd. selaku pimpinan bersama 10 tenaga pengajar Ma'had yang berlokasi di kawasan Tamansari, Kabupaten Bogor dalam rangka silaturahmi sekaligus penjajakan kerjasama studi lanjut bagi para pengajar dan santriwati ma'had tersebut.

    Kunjungan diterima langsung Rektor UIKA Bogor Prof.Dr. H.E. Mujahidin, M.Si., dalam sambutannya rektor menyampaikan terimakasih atas kesediaan berkunjung ke kampus UIKA Bogor dan menyampaikan beberapa pesan kepada para pengelola pendidikan islam agar bersungguh-sungguh dalam menjalankan amanahnya serta dapat mengikuti ketentuan-ketentuan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.

    "Saya selalu terngiang-ngiang oleh Ucapan Pak Kyai Didin Kalau UIKA ini maju dan unggul, maka orang akan mengatakan Perguruan tinggi yang dikelola oleh Umat Islam itu maju. Tapi kalau UIKA ini tidak unggul, maka orang akan mengatakan Umat Islam tidak bisa mengelola Pendidikan tinggi, oleh karenanya UIKA Bogor terus berbenah, terus berupaya memperbaiki diri serta meraih akreditasi Unggul" jelas Rektor.

    Retor melanjutkan, kita (umat muslim) harus punya perhatian yang besar terhadap bidang pendidikan yang berlandas pada Islam dari mulai tingkat dasar, menengah hingga atas.

    "Sekali lagi terima kasih Ustadz Edy dan kawan-kawan atas kunjungannya, insyaallah nanti bisa Kita rumuskan beberapa kegiatan atau beberapa agenda kerjasama dan semoga nanti kita (UIKA Bogor) dapat melakukan kunjungan  balasan ke Ma'had Aisyah binti Abu Bakar Li al-Dakwah" tutup Prof. Mujahidin.

    Sementara itu Dr. Edi Suwanto, Lc., S.H., M.Pd., menyampaikan ucapan terimakasih atas penerimaan UIKA Bogor, baginya ini merupakan sebuah kehormatan karena dapat hadir di UIKA Bogor,

    "Kita (Ma'had Aisyah binti Abu Bakar Li al-Dakwah) kalau dibandingkan dengan UIKA seperti satu titik air di tengah samudera. Mudah-mudahan dengan adanya silaturahmi dan diskusi ini kita bisa berkolaborasi karena tidak mungkin satu lembaga dimanapun bisa hidup sendiri, semoga lembaga kami bisa belajar kepada UIKA dan tentunya kedepan dapat melampaui UIKA Bogor. tutupnya. (Humas/Pdu)