Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor kembali diberikan mandat kepercayaan menjadi salah satu penyelenggara Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) tahun 2023, hal ini ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) antara UIKA Bogor dangan DITBELMAWA, Jakarta, Kamis (15/6/2023).
Bertempat di Gedung D Kemendikbud Ristek, Penandatanganan PKS dengan nomor Nomor 2733/E2/KM.00.02/2023 dan NOMOR 1316/K.21/UIKA/2023 ini dilakukan langsung oleh Dr. Hj. Maemunah Sadiyah, M.Ag , Wakil Rektor Bidang Akademik, UIKA Bogor dengan Plt. Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Dr. Ir. Sri Gunani Partiwi, M.T.
Dalam PKS ini kedua belah pihak sepakat untuk menyelenggarakan program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) batch 3 dalam negeri selama 1 (satu) semester dari berbagai perguruan tinggi baik negeri dan swasta yang berdomisili di luar pulau jawa ke kampus UIKA Bogor.
PMM merupakan bagian dari Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang terselenggara untuk memberikan pengalaman, memperkaya, dan meningkatkan wawasan kebhinekaan melalui keikutsertaan dalam berbagai aktivitas terkait Modul Nusantara dan berbagai mata kuliah lain yang menjadi ciri khas PT Penerima.
Dr. Hj. Maemunah Sa'diyah, M.Ag. menyampaikan rasa syukurnya atas terpilihnya kembali UIKA Bogor menjadi kampus penyelenggara PMM 3.
"Alhamdulillah telah ditandatangani PKS antar DITBELMAWA dan UIKA sebagai kampus penerima program PMM 3 tahun 2023. UIKA menjadi satu dari 144 kampus yg terpilih dari 204 kampus yang mendaftar menjadi kampus penyelenggara program PMM 3 ini. Sebanyak 60 Mahasiswa inbound dari 30 PT nantinya akan melaksanakan pembelajaran di uika Selama satu semester."jelasnya
Lebih lanjut Dr. Maemunah menyampaikan nantinya 60 Mahasiswa inbound ini akan memulai perkuliahan di tanggal 19 September 2023 hingga 26 Januari 2024 mendatang. Ujar Wakil Rektor Akademik UIKA Bogor ini. (Humas/Yog).